JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan saat ini belum ada permohonan tertulis terkait rencana merger BTN Syariah dan Bank Muamalat.
"Saat ini belum ada permohonan tertulis terkait rencana aksi korporasi dimaksud. Namun demikian, kedua pihak telah melakukan komunikasi dengan OJK," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, dikutip dari Antara, di Jakarta, Kamis (22/2/2024).
Jika terdapat bank mengajukan permohonan tersebut kepada OJK, maka pihaknya akan segera mengevaluasi dan memproses sesuai ketentuan yang berlaku.
Terkait dengan upaya pengembangan dan penguatan industri perbankan syariah, OJK akan mendukung langkah konsolidasi yang akan dilakukan dalam rangka pengembangan perbankan syariah Indonesia.
"Dengan upaya konsolidasi ini diharapkan struktur pasar perbankan syariah ke depan akan lebih ideal dengan kehadiran beberapa bank syariah berskala besar yang lebih kompetitif," ujarnya.