Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ribuan Mahasiswa Ikuti Seminar Pasar Modal MNC Asset Management

Avirista Midaada , Jurnalis-Kamis, 29 Februari 2024 |17:12 WIB
Ribuan Mahasiswa Ikuti Seminar Pasar Modal MNC Asset Management
MNC Asset Management gelar seminar literasi pasar modal (Foto: MNC)
A
A
A

 

MALANG - Universitas Brawijaya (UB) bersama Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengadakan Seminar Pasar Modal di Malang. Pada Seminar Pasar Modal yang diadakan di Gedung Samantha Krida, UB, Malang, ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Malang berpartisipasi menjadi peserta.

Para mahasiswa ini mendengarkan materi seminar dari para ahli-ahli kompeten di bidang Pasar Modal, di antaranya Nurman Cahayadi selaku Direktur Perizinan dan Profesi Lembaga Penunjang Pasar Modal OJK, Jeffrey Hendrik selaku Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dan Mauldy R. Makmur selaku Dewan Eksekutif Asosiasi Pelaku Reksadana dan Investasi Indonesia (APRDI).

MNC Asset Management Cabang Surabaya menjadi satu dari beberapa perusahaan yang turut berpartisipasi membuka booth di Universitas Brawijaya. MNC Asset Management menjadi magnet bagi mahasiswa yang mengikuti edukasi pada Seminar Pasar Modal, yang diadakan Kamis (29/2/2024).

Salah satu mahasiswa, Ahmad Maulana Yusuf mengaku awalnya memang tahu mengenai istilah pasar modal dan saham. Tapi ia tak tahu sedemikian detail perihal investasi dan jenis-jenisnya.

"Waktunya saya ikut seminar ini ternyata lebih banyak jenisnya. Saya awalnya tahunya cuma tanam saham, ternyata ada beberapa jenis, seperti yang sederhana tadi reksadana," ungkap Yusuf, sapaan akrabnya.

Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UB ini pun juga mulai tertarik melihat edukasi dan tips, agar menginvestasikan uang ke pasar modal. Terlebih tadi ia bisa langsung sharing dan berdiskusi dengan perusahaan penyedia atau pelaku reksadanya.

"Tadi coba tanya-tanya langsung dari perusahaan yang menyediakan investasi itu. Ya mulai ada pencerahan, sedikit berminat untuk itu (melaksanakan investasi)," ujarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement