“Saya tahu Ibu itu, dia pedagang pasar Tanah Abang. Kakak saya tahu karena dia pedagang pasar,” ujar Bagus.
Tidak lama kemudian, sodara Ibu tersebut datang. Mengganti uang sebesar Rp3 juta. Lalu handphone pun dikembalikan.
Bagus menceritakan, ada juga seperti nasabah yang terhipnotis penipuan pemenang SMS hadiah dan diminta transfer. Namun Bagus sudah mendeteksi ada hal yang tidak beres. Sehingga Bagus proaktif dengan memberitahukan dan mengedukasi bahwa hal tersebut adalah modus penipuan.
"Pokoknya kalau ada orang yang minta transfer tanpa memberikan uang, itu sudah harus dipikirkan," beber Bagus.
Pria 36 tahun ini pun menceritakan, Petugas Agen BRILink (PAB) Reki Rezzana Hermawan kerap kali mengingatkan untuk waspada dengan berbagai akal-akalan penipuan. PAB BRI adalah petugas yang terus memonitor, membina dan membantu menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh Agen BRILink.
Langkah antisipasi terus dilakukan dan diingatkan baik dari PAB maupun agen, agar terus menggalakan inklusi keuangan. Sehingga lingkaran perputaran uang berjalan sehat dari lapisan terdepan.

Bagus Agen selaku BRILink dengan teliti melakukan transaksi keuangan. (Foto: Rani Hardjanti/Okezone.com)
Bank BRI melalui PAB terus mendorong perkembangan layanan AgenBRILink untuk mendorong inklusi dan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat.
Sekadar diketahui, Hingga 31 Desember 2023, terdapat 740.818 AgenBRILink di seluruh pelosok Indonesia. Saat ini layanan AgenBRILink telah menjangkau 58.896 desa di seluruh pelosok Indonesia, atau meng-cover setidaknya lebih dari 77% total desa yang ada di Indonesia.
Komitmen transformasi digital juga terus dilakukan BRI. Hal ini terbukti memberikan kemudahan akses layanan keuangan (bankless bank) melalui layanan Super Apps BRImo yang tumbuh positif.
Agen BRILink dan BRImo yang memberikan kontribusi optimal terhadap kinerja profitabilitas BRI. Selama tahun 2023, Agen BRILink mencatatkan jumlah transaksi sebanyak 1,1 miliar dengan nilai total sebesar Rp1.427 triliun, tumbuh 10,0% year on year dari tahun lalu.
Selain itu, BRImo juga mencatatkan peningkatan nilai transaksi sebesar 55,8% year on year hingga mencapai Rp4.159 triliun.
(Rani Hardjanti)