Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Warga Indonesia Makin Melek Keuangan, Ini Data Terbarunya

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Jum'at, 02 Agustus 2024 |11:33 WIB
Warga Indonesia Makin Melek Keuangan, Ini Data Terbarunya
Warga Indonesia makin melek keuangan (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA – Warga Indonesia kini semakin melek keuangan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat tingkat inklusi keuangan di Indonesia lebih tinggi dari literasi, khususnya pada layanan/produk jasa keuangan konvensional.

Data ini terungkap dalam hasil Survei Nasional Litersi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2024 hasil kerja sama OJK dan Badan Pusat Statistik (BPS), Jumat (1/8/2024). Survei ini melacak tingkat inklusi dan literasi keuangan di Indonesia sepanjang 2023.

OJK dan BPS mencatat indeks inklusi keuangan tahun 2023 mencapai 75,02%, sementara literasi menembus 65,43%. Adapun inklusi produk konvensional mencapai 73,55%, dengan literasi 65,08%.

Sementara inklusi keuangan syariah mencapai 12,88%, jauh lebih rendah dari literasi keuangan syariah sebesar 39,11%.

“Berdasarkan hasil SNLIK tahun 2024 diperoleh bahwa indeks inklusi dan literasi keuangan untuk tahun 2023 berdasarkan hasil survei tahun 2024, bahwa indeks literasi keuangan adalah 65,43% dan indeks inkulsi keuangan adalah 75,02%,” kata Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat.

Amalia menegaskan 65,43 dari total populasi Indonesia memenuhi kriteria well-literate, berdasarkan 5 paramater yaitu pengetahuan, keterampilan, keyakinan, sikap, dan perilaku.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement