JAKARTA - Nilai tukar (kurs) rupiah ditutup menguat 96 poin atau 0,63% ke level Rp15.239 setelah sebelumnya di Rp15.335 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Kamis (19/8/2024).
Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar AS dipengaruhi oleh Federal Reserve pada hari Rabu memangkas suku bunga 50 bps di kisaran 4,75%-5,00%, dengan alasan keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi akan terus surut ke target tahunan bank sentral AS sebesar 2%.
"Para pembuat kebijakan melihat suku bunga acuan Fed turun 50 bps lagi pada akhir tahun ini, 100 bps lagi pada tahun 2025, dan 50 bps lagi pada tahun 2026 hingga berakhir pada kisaran 2,75%-3,00%," tulis Ibrahim dalam risetnya, Kamis (19/9/2024).
Pemotongan suku bunga yang sangat besar oleh Federal Reserve memicu beberapa kekhawatiran atas ekonomi yang melambat. Bank sentral khawatir atas perlambatan di pasar tenaga kerja, yang berpotensi menimbulkan lebih banyak hambatan ekonomi dalam beberapa bulan mendatang.
Pemotongan suku bunga The Fed menimbulkan reaksi beragam Bank sentral memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin pada hari Rabu - batas atas ekspektasi pasar - dan mengumumkan dimulainya siklus pelonggaran yang akan membuat suku bunga turun lebih jauh.