1. Ahli dalam Bidang Terkait
Kamu bisa memberikan jawaban yang realistis dan terukur dengan keahlian yang kamu miliki. Berikut adalah contoh dari jawaban tujuan karir yang bisa kamu ikuti:
Tujuan saya adalah ingin menjadi seorang ahli di bidang industri properti dan menjadi sumber daya yang berharga di perusahaan ini. Maka, saya ingin terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan saya di bidang properti.
2. Target Pencapaian karir yang Jelas
Berikan target pencapaian yang jelas, namun harus didukung oleh informasi yang relevan.
Untuk meyakinkan perusahaan, kamu dapat memberikan target rencana karir misalnya untuk mencapai posisi manajer properti membutuhkan waktu lima tahun untuk bisa menjadi manajer di perusahaan tersebut.
Berikut contoh dari jawaban tujuan karir yang bisa kamu ikuti:
Saya yakin akan mampu mencapai level manajer keuangan dalam lima tahun ke depan di perusahaan ini.
3. Kontribusi pada Perusahaan
Jika ditanya “apa tujuan karir Anda?”, kamu dapat menjawab:
Tujuan karir saya adalah berkontribusi pada perusahaan sesuai dengan posisi saya di perusahaan ini. Selain itu saya ingin berfokus pada pembangunan berkelanjutan.
Perusahaan ingin mendapatkan pegawai yang siap, terbuka dengan tantangan, dan berkontribusi jelas. Hal ini akan memberikan motivasi kerja yang jelas dan terukur sehingga perusahaan akan terkesan dengan jawaban yang kamu berikan.
4. Tunjukkan Komitmen
Untuk mebangun dan mencapai tujuan karir tentu membutuhkan komitmen yang kuat. Oleh karena itu, kamu perlu menjawab bahwa kamu memiliki komitmen yang tinggi pada perusahaan.
Apalagi bagi fresh graduate yang sudah siap terjun ke dunia pekerjaan. Berikut contoh jawaban yang dapat kamu gunakan:
Bagi saya, pekerjaan seperti sebuah hubungan. Dengan komitmen dan dedikasi yang saya berikan, hubungan tersebut akan menjadi berguna bagi keduanya. Meskipun saya seorang fresh graduate, saya memiliki komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan karir perusahaan ini. Saya ingin terus belajar, tumbuh, menghadapi tantangan baru, mengikuti pelatihan, dan mendapatkan pengalaman yang berharga sehingga dapat memperluas pemahaman dan keterampilan saya yang pada akhirnya berdampak pada perusahaan.
5. Tujuan untuk Mencapai Posisi Tertentu
Jika kamu ditanya mengenai "tujuan karir Anda" saat wawancara kerja, sampaikan bahwa tujuan kamu adalah untuk meraih posisi tertentu di perusahaan tempat kamu melamar. Pastikan untuk menegaskan bahwa kamu berkomitmen untuk mencapai tujuan karir tersebut dalam jangka waktu yang telah kamu tetapkan. Berikut contoh jawaban dari tujuan karir:
Saya ingin menjadi seorang manajer atau direktur yang memiliki dampak positif dalam mengelola tim dan mencapai hasil yang luar biasa.
6. Terbuka dengan Wawasan Baru
Membuka diri terhadap wawasan baru sangatlah penting bagi fresh graduate yang mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan. Intinya, kamu harus terus belajar, memperluas pengetahuan, dan menemukan hal-hal baru.
Jika perusahaan meminta kamu untuk mencantumkan tujuan karir dalam CV, pastikan bahwa kamu siap menerima tantangan baru yang dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan. Berikut contoh jawaban yang dapat kamu gunakan:
Saya gemar mempelajari hal-hal baru untuk meningkatkan skills yang sudah saya miliki. Dengan adanya kesempatan bekerja di perusahaan ini, saya akan mendapatkan wawasan baru dan saya akan terus belajar serta membuat inovasi baru untuk mencapai tujuan karir yang saya inginkan.