Kolaborasi disebut akan menjadi jembatan pertukaran budaya serta bakal memperkuat kerjasama dalam komunikasi film dan televisi. Selain itu juga memungkinkan audiens Indonesia menikmati keindahan dan kekayaan warisan budaya Quanzhou.
"Ke depan, harapannya kami (juga) dapat lebih erat lagi dalam kerja sama di beberapa area yang mungkin bisa dieksplore bareng. Seperti produksi film, produksi sinetron, produksi animasi, dan mungkin bisa ditayangkan di dua negara sekaligus. Jadi ini mungkin akan membantu mengenalkan satu sama lain tentang kebudayaan dari Indonesia dan China," ujarnya.
(Taufik Fajar)