JAKARTA - Perusahaan teknologi besar berlomba-lomba mengalokasikan anggaran besar untuk menjaga keselamatan CEO mereka. Pada 2023, Meta menghabiskan USD23,4 juta atau sekitar Rp371,85 miliar untuk melindungi CEO Mark Zuckerberg, menjadikannya perusahaan dengan pengeluaran keamanan terbesar. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Google yang mengeluarkan USD6,8 juta atau sekitar Rp108,06 miliar untuk melindungi Sundar Pichai.
Lalu, apa yang membuat pengeluaran keamanan mereka begitu besar?
Melansir TimesofIndia, Sabtu (7/12/2024), perusahaan-perusahaan teknologi ini harus mengeluarkan dana besar untuk menyediakan perlindungan mulai dari tim keamanan pribadi hingga sistem pengawasan canggih. Hal ini karena para CEO ini memiliki profil publik tinggi, yang membuat mereka rentan terhadap ancaman.
1. Meta
Meta yang menempati posisi pertama, mengalokasikan USD23,4 juta atau sekitar Rp371,86 miliar untuk keamanan Zuckerberg pada 2023. Dari jumlah tersebut, USD10 juta sekitar Rp158,91 miliar digunakan untuk layanan keamanan tingkat tinggi, sementara sisanya, USD14 juta atau sekitar Rp222,47 miliar, diberikan sebagai tunjangan tahunan untuk biaya keamanan lainnya. Meta menjelaskan bahwa perlindungan ini penting karena posisi Zuckerberg yang sangat vital bagi perusahaan, yang membuatnya menjadi sasaran sentimen negatif terhadap Meta.
2. Google
Di posisi kedua, Google menghabiskan USD6,8 juta atau sekitar Rp108,06 miliar untuk melindungi CEO Sundar Pichai. Selain keamanan, Pichai juga menikmati fasilitas tambahan seperti kendaraan perusahaan dan jet pribadi untuk perjalanan dinas.
3. Apple
Apple mengalokasikan USD820.309 atau sekitar sekitar Rp13,03 miliar untuk keamanan CEO Tim Cook, serta USD1,6 juta atau sekitar Rp25,43 miliar untuk penggunaan jet pribadi. Tesla mengeluarkan USD2,4 juta atau sekitar Rp38,14 miliar untuk melindungi CEO Elon Musk melalui perusahaan keamanan miliknya, ditambah USD500.000 atau sekitar Rp7,95 miliar untuk biaya keamanan lainnya hingga Februari 2024.
4. Nvidia
Nvidia, meskipun merupakan perusahaan besar, memiliki pengeluaran yang lebih rendah untuk keamanan CEO Jensen Huang. Perusahaan ini hanya menghabiskan sekitar USD2,2 juta atau sekitar Rp34,98 miliar untuk perlindungan keamanan rumah dan konsultasi.
Angka-angka ini menunjukkan betapa pentingnya posisi seorang CEO di perusahaan teknologi, yang mendorong perusahaan untuk melangkah ekstra dalam menjaga keselamatan mereka.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)