Sejak penurunan tersebut, indeks sempat berada di zona hijau selama dua hari namun kembali pada tren pelemahan hingga hari ini. Vice President Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi mengatakan, peluang penurunan IHSG hingga support di level 5.900-6.000.
“Jika gagal bertahan, maka kami melihat skenario yang lebih buruk dapat terjadi,” ujar Audi.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)