Dia mengungkapkan letak dari delapan blok migas tersebut berada di sekitar Indonesia tengah dan timur. Salah satunya berada di wilayah Sulawesi Tenggara.
Terkait dengan pihak-pihak yang berminat untuk ikut lelang, Laode menjelaskan bahwa biasanya, yang mengikuti lelang adalah pihak-pihak yang sudah melakukan joint study.
"Umumnya, yang sudah joint study ini ikut lelang dan dia yang mendapatkan, karena dia punya data yang sudah cukup," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Peningkatan Produksi/Lifting Migas Nanang Abdul Manaf mengatakan Kementerian ESDM menyiapkan 75 blok migas yang tersebar di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan wilayah lepas pantai.
Seluruh blok ini telah siap dikembangkan melalui mekanisme penugasan atau lelang reguler.