Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kebangkitan Industri Pupuk Indonesia: Petani Happy, Swasembada Pangan Tercapai

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Rabu, 24 Desember 2025 |14:01 WIB
Kebangkitan Industri Pupuk Indonesia: Petani Happy, Swasembada Pangan Tercapai
Kebangkitan Industri Pupuk Indonesia: Petani Happy, Swasembada Pangan Tercapai (Foto: Dokumentasi)
A
A
A

Keberpihakan Presiden dan Peran Strategis Pupuk Indonesia

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa penurunan harga pupuk merupakan perintah langsung Presiden Prabowo Subianto, sebagai wujud keberpihakan negara kepada petani.

“Presiden sayang petani. Ini pertama kali dalam sejarah pertanian Indonesia harga pupuk turun ekstrem hingga 20 persen,” tegasnya.

Kebijakan ini diperkuat oleh peran strategis PT Pupuk Indonesia (Persero) sebagai tulang punggung industri pupuk nasional. Bersama pemerintah, Pupuk Indonesia menjalankan langkah struktural melalui revitalisasi industri, pemangkasan rantai distribusi, serta penguatan pengawasan agar pupuk tersedia tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat harga tanpa menambah beban APBN.

Selain itu, pemerintah tengah membangun tujuh pabrik pupuk baru, dengan lima di antaranya ditargetkan beroperasi sebelum 2029. Langkah ini menjadi fondasi penting untuk menjaga ketersediaan pupuk nasional dan memperkuat ketahanan pangan jangka panjang.

Kementerian Pertanian bersama Pupuk Indonesia juga bergerak cepat mengeksekusi perintah tersebut melalui pembenahan menyeluruh tata kelola pupuk bersubsidi. Distribusi disederhanakan, alur diperpendek langsung dari pabrik ke petani, dan pengawasan diperketat dari hulu hingga hilir.

“Pupuk adalah darah pertanian. Tanpa pupuk, produksi pangan tidak mungkin berjalan optimal. Revitalisasi ini adalah langkah cepat pemerintah untuk menolong petani dan memastikan tidak ada lagi kelangkaan pupuk di lapangan,” tambahnya.

Momentum Reformasi Pertanian Nasional

Penurunan harga pupuk menandai momentum penting reformasi tata kelola pertanian Indonesia. Selama bertahun-tahun, mahalnya pupuk menjadi salah satu penyebab tingginya biaya produksi dan rendahnya margin petani. Kini, melalui sinergi kebijakan pemerintah dan transformasi industri pupuk, perubahan nyata mulai dirasakan.

Namun, keberhasilan ini harus terus dijaga. Konsistensi distribusi, transparansi, serta kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan Pupuk Indonesia menjadi kunci agar manfaat kebijakan dirasakan merata di seluruh Indonesia.

Ketika pupuk semakin terjangkau, produktivitas pertanian meningkat, kesejahteraan petani membaik, dan ketahanan pangan nasional semakin kokoh sehingga swasembada pangan tercapai.

Kebangkitan Industri Pupuk Indonesia: Petani Happy, Swasembada Pangan Tercapai
Kebangkitan Industri Pupuk Indonesia: Petani Happy, Swasembada Pangan Tercapai
 

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement