"Kalau tidak punya program yang memiliki power of return ya tidak bagus anda berpotensi menghasilkan beban dua kali. Pertama menghasilkan proyek yang tidak bagus, kedua uang ini menjadi sangat langka. Jadi anda membebani ini," ujarnya dalam acara Leadership di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (22/10/2018).
Baca Juga: Tak Hanya Andalkan APBN, Pasar Modal Siap Danai Infrastruktur
Apalagi menurutnya, Sri Mulyani saat ini kondisi perekonomian dunia mengalami perubahan yang cukup signifikan. Bahkan beberapa negara pun mulai terkena dampaknya.
"Dunia berubah tidak hanya demografi tapi dari sisi bahwa mereka membutuhkan aspirasi yang cukup tinggi. Tapi dunia dihadapkan suasana yang cukup pelik," jelas Ani.