NEW YORK - Dolar AS sedikit lebih tinggi terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah Menteri Keuangan AS Janet Yellen dan Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell mengindikasikan kepada Kongres bahwa mereka memiliki kepercayaan pada ekonomi Amerika Serikat.
Indeks dolar, yang menyentuh level tertinggi empat bulan di awal sesi, didukung oleh aliran permintaan mata uang safe-haven bahkan ketika beberapa investor resah atas potensi kenaikan pajak AS.
Baca juga; Dolar Perkasa di Tengah Merosotnya Imbal Hasil Obligasi AS
Dolar naik 0,2 persen terhadap sekeranjang enam mata uang utama saingannya menjadi 92,5100. Imbal hasil pada obligasi pemerintah AS 10-tahun turun sedikit menjadi 1,612 persen tetapi tetap mendekati level tertinggi baru-baru ini setelah lelang surat utang bertenor lima tahun.
"Dolar akan naik lebih lanjut, peluncuran vaksin kami akan datang," kata Direktur Pelaksana Analisis Mata Uang Global Action Economics, Ronald Simpson. "Eropa sedang menghisap angin di front vaksin."
Baca juga: Harga Emas Anjlok Tertekan Keperkasaan Dolar
Euro-dolar merosot 0,24 persen menjadi 1,1821 dolar AS pada Rabu (24/3/2021).