Nasib Sugiyono yang Terlilit Utang Rp1,5 Triliun dari Bisnis Semut Rangrang

Tim Okezone, Jurnalis
Sabtu 26 Februari 2022 09:34 WIB
Nasib Sugiyono yang terjerat bisnis semut rangrang. (Foto: Solopos)
Share :

“Saya tetap butuh tambahan waktu. Sebab, selama mengelola MSB, saya tidak menumpuk uang dan aset dalam jumlah besar. Tergantung nanti kesepakatannya seperti apa. Yang jelas sumber dananya riil dan nyata,” ujarnya dilansir Solopos.com, Rabu (28/4/2021).

Dalam pembayaran utang itu, Sugiyono mengandalkan keuntungan dari unit usaha jual beli sembako yang dikelola Komunitas Mitra Sejahtera (KMS).

 BACA JUGA:Duh! Sugiyono Terlilit Utang Rp1,5 Triliun Gara-Gara Semut Rangrang

Namun, usaha sembakonya itu pun sempat terpaksa ditutup sebagai imbas masalah hukum itu.

Tapi, KMS diaktifkan lagi setelah lebaran 2021.

“KMS ini merupakan wadah jual beli khusus member. Saat ini kami baru memiliki 153 member. Para member bisa belanja sembako di KMS dan mereka akan mendapatkan kembali uang mereka sebesar 3% setelah mereka sudah mengumpulkan 100 poin. Harga sembako kami tidak lebih mahal dari toko lain, tapi kekuatan kami ada di member,” jelasnya.

Lalu, para mitra bisnis semut rangrang Sugiyono kerap mengatakan, MSB memiliki pengaman kuat.

Salah satu pengaman yang dimaksud adalah koin crypto.

Namun, Sugiyono menjadikan koin crypto itu bukan sebagai pengaman utama.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya