JAKARTA - PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) dan anak usaha mencatat laba senilai Rp291,54 miliar di semester I-2022.
Realisasi itu menyusut 50,2% dibandingkan periode sama tahun lalu senilai Rp586,57 miliar.
Kondisi ini terjadi saat penjualan emiten semen itu meningkat 3,66% sebesar Rp6,91 triliun, dari paruh pertama tahun lalu di angka Rp6,66 triliun.
BACA JUGA:Indocement (INTP) Akuisisi Perusahaan Pelayaran
Adapun kontribusi terbesar berasal dari penjualan semen, disusul beton siap pakai, dan tambang agregat.
Pasar domestik khususnya Jawa mendominasi penjualan INTP senilai Rp5,16 triliun, sedangkan luar-Jawa Rp1,62 triliun.
Perseroan juga mampu menyerap pendapatan dari ekspor sebesar Rp120,23 miliar dikutip dari laporan keuangan INTP, Kamis (18/8/2022).
Beban pokok penjualan tampak membengkak 12,45% yoy menjadi Rp5,14 triliun.