JAKARTA – PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton menyetujui mata acara tunggal untuk pengisian jabatan lowong pada posisi Komisaris Utama WIKA Beton yang sebelumnya dijabat oleh Mursyid namun berakhir karena berpindah tugas sebagai Direksi PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Pengisian jabatan lowong ini dilakukan dengan mengangkat Bapak Harum Akhmad Zuhdi sebagai Komisaris Utama. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta.
Berbekal pengalaman hingga 27 tahun di WIKA dan 2 tahun sebagai Direktur Operasi II WIKA, pengangkatan Bapak Harum Akhmad Zuhdi sebagai pengurus baru menumbuhkan optimisme WIKA Beton untuk kembali meraih masa kejayaannya seperti sebelum masa pandemi Covid-19 melanda tanah air.
RUPSLB yang dimulai pukul 14.26 WIB tersebut dihadiri sebanyak 5.891.792.449 saham atau mewakili 67,60% dari 8.715.466.600 saham yang telah dikeluarkan perseroan dengan mengagendakan satu mata acara yakni perubahan pengurus perseroan.
Di kuartal pertama 2022, WTON mencatatkan laba bersih Rp18,018 miliar atau turun 21,7% dibandingkan periode sama tahun 2021 yang tercatat Rp23,195 miliar.
Dampaknya, laba bersih per saham turun ke level Rp2,07 sedangkan pada akhir Maret 2021 berada di level Rp2,66. Sementara pendapatan usaha tumbuh 20,59% menjadi Rp773,19 miliar yang ditopang kenaikan penjualan produk putar sebesar 51,4% menjadi Rp374,86 miliar.