JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan terakhir melanjutkan pelemahan sebesar 0,6% dengan pelemahan terdalam di sektor konsumer non-primer.
Adapun sektor penopang market terkuat pekan lalu yakni sektor teknologi sebesar 3,0%.
Equity Analyst Indo Premier Sekuritas, Mino mengatakan, selain sektor tersebut, perbankan juga terkena imbas dari aksi jual investor asing.
BACA JUGA:IHSG Dibuka Melemah ke Level 6.637
"Di minggu lalu market masih cukup tertekan, tidak lepas dari berlanjutnya aksi jual investor asing, terutama di sektor perbankan yang menjadi salah satu sektor yang masih tertekan," tegas Mino dalam keterangan resmi, Senin (16/1/2023).
Adapun faktor lain adalah harga batu bara yang mulai bergerak turun dan cukup menjadi sentimen negatif.
Selama sepekan batu bara mengalami penurunan hingga 8% seiring adanya kekhawatiran terhadap prospek naiknya pasokan.
"China sebagai negara konsumen terbesar batu bara telah mengizinkan tiga pemerintah daerah yang menjadi pusat produksi logam untuk kembali mengimpor batu bara asal Australia setelah pada akhir tahun 2020 secara tidak resmi melarang impor dari negara tersebut," jelasnya.
Sementara itu untuk pergerakan saham pada pekan ini cenderung positif, imbuh Mino, dengan sentimen pergerakannya berasal dari faktor domestik dan eksternal.