Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BPS Lansir Inflasi, Rupiah Keok di Rp9.030

Widi Agustian , Jurnalis-Senin, 03 Mei 2010 |16:13 WIB
BPS Lansir Inflasi, Rupiah Keok di Rp9.030
Ilustrasi. Foto: Heru Haryono-Okezone.com
A
A
A

JAKARTA - Rupiah nampaknya semakin menjauh dari level Rp9.000 karena terseret isu global. Padahal, data ekonomi Indonesia cukup kondusif, diindikasikan dengan inflasi yang rendah di level 0,15 persen.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), Senin (3/5/2010) rupiah mengalami pelemahan ke level Rp9.030, padahal apda akhir pekan lalu rupiah ditutup di level Rp9.012. Sementara menurut yahoofinance, rupiah melemah ke level Rp9.029, dengan kisaran perdagangan harian di Rp9.008-Rp9.043.

Sementara menurut Valbury, euro rebound terhadap mayoritas mata uang utama dunia karena pelaku pasar melakukan aksi mengurangi tekanan jual setelah adanya ekspektasi bahwa paket bantuan pinjaman akan segera diterima Yunani, dan rincian mengenai paket pinjaman Yunani ini akan diumumkan pada hari ini.

Namun demikian perlu diwaspadai bahwa kekhawatiran terhadap Yunani dan Eropa ini masih belum hilang. Sementara itu tekanan signifikan di bursa Wall Street juga membatasi rebound USD, terutama atas yen dan franc.

Masih belum hilangnya kekhawatiran Yunani, munculnya kekhawatiran baru dari Goldman Sachs membuat pelaku pasar memburu emas, sehingga mendorong kembali akselerasi kenaikannya menembus level tertinggi tahun ini, di USD1.181,05 per ounce.

Sementara harga minyak mentah AS naik ke level USD86,11 per barel karena pelakunya masih melihat indikasi perbaikan ekonomi dari rilis GDP kuartal I-2010 AS yang di bawah perkiraan.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement