Padahal peminjaman tersebut hanya untuk antisipasi mogok dan harusnya sudah berakhir pada 10 Agustus.
Baca Juga:
"Namun para oknum direksi ini memaksakan perpanjangan pelayanan oleh operator alat outsourcing. Hasilnya terbukti sangat jeblok," katanya.
Dermaga utara JICT sangat vital karena aktivitas utamanya melayani kapal-kapal ukuran besar (Super-Post Panamax).
Terakhir, dermaga tersebut melayani kapal terbesar yang pernah singgah di Indonesia CMA CGM Otello, milik perusahaan Prancis, pada April.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)