Selain Djarum, Robert dan Michael adalah pemegang saham terbesar di Bank Central Asia (BCA) hingga mencapai 55%. Selain itu, mereka juga memiliki perkebunan kelapa sawit seluas 65.000 hektare di Kalimantan Barat sejak tahun 2008, serta sejumlah properti di antaranya pemilik Grand Indonesia dan perusahaan elektronik.
Baca Juga: Daftar Keluarga Terkaya di Asia yang Punya Miliaran Dolar AS, dari Ambani hingga Hartono
Salah satu bisnis Group Djarum di sektor ini bergerak di bawah bendera Polytron yang telah beroperasi lebih dari 30 tahun. Perusahaan Polytron ini kini juga memproduksi ponsel yang sebelumnya hanya memproduksi AC, kulkas, produk video dan audio, dan dispenser. Melalui perusahaan yang baru dibuat yakni Ventures Global Digital Prima, Global Digital Niaga (Blibli.com), mereka juga membeli Kaskus, situs Indonesia yang paling populer.
2. Keluarga Widjaja
Nama asli Eka Tjipta Widjaja adalah Oei Ek Tjhong (berada di urutan ke-24). Kekayaannya mencapai USD10,4 miliar atau Rp138,56 triliun. Beliau dilahirkan pada tanggal 3 Oktober 1923 di China, ia terlahir dari keluarga yang amat miskin. Beliau merupakan pendiri sekaligus pemilik dari Sinar Mas Group. Bisnis utamanya adalah pulp dan kertas, agribisnis, properti dan jasa keuangan. Istrinya baru saja menghembuskan nafas terakhirnya pada Februari 2017.