Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Proyek PLTP Rantau Dedap Raih Pinjaman Rp7,3 Triliun

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Sabtu, 24 Maret 2018 |14:07 WIB
Proyek PLTP Rantau Dedap Raih Pinjaman Rp7,3 Triliun
Ilustrasi: Foto PLTP (Okezone)
A
A
A

Untuk mengembangkan proyek ini, SERD juga telah menunjuk Kontraktor EPC, konsorsium PT Rekayasa Industri dan Fuji Electric Co., Ltd. Proyek ini diharapkan akan selesai pada tahun 2020 mendatang.

"Proyek ini rencananya akan rampung pada tahun 2020, dengan kapasitas produksi listrik bebas karbon sebesar 98,4 mw, dan akan mengurangi emisi CO2 sebanyak 486.000 ton per tahun," ujar Supramu dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Sabtu (24/3/2018).

Lebih lanjut, dia juga menjelaskan bahwa pengembangan panasbumi Rantau Dedap merupakan proyek PLTP kedua yang dibangun oleh Supreme Energy. Sebelumnya, perusahaan energi nasional ini juga tengah membangun proyek serupa di Muara Laboh, Solok Selatan, Sumatera Barat, yang pembiayaannya didapat pada tahun 2017.

"Ini merupakan upaya gigih panjang lainnya dan komitmen yang kuat dari Supreme Energy dalam pengembangan sumber daya panas bumi di Indonesia, yang merupakan bagian penting dari rencana Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan porsi energi baru terbarukan (EBT) dalam bauran energi nasional untuk mencapai ketahanan energi yang berkelanjutan," papar Supramu.

 Baca Juga: Dukung Pengembangan Energi Panas Bumi, Kemenkeu Terbitkan Aturan Baru

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement