Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Setelah Istana Presiden Niger, Wika Siap Bangun Infrastruktur di Namibia

Feby Novalius , Jurnalis-Kamis, 30 Agustus 2018 |11:21 WIB
Setelah Istana Presiden Niger, Wika Siap Bangun Infrastruktur di Namibia
Menteri PUPR bersama Delegasi Namibia (Foto: Kementerian PUPR)
A
A
A

JAKARTA – Kementerian PUPR selaku pembina jasa konstruksi nasional mendorong peningkatan ekspor Indonesia melalui jasa konstruksi. Industri jasa konstruksi Indonesia yang dimotori oleh BUMN Karya terus mengembangkan pasar ke luar negeri.

Kemampuan perusahaan konstruksi nasional dalam mengerjakan proyek infrastruktur telah mendapat pengakuan dari negara-negara lain. Kerjasama di sektor konstruksi menjadi salah satu bahasan kunjungan delegasi Namibia ke Indonesia.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono kepada delegasi Namibia mengatakan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) merupakan BUMN yang paling ekspansif melakukan ekspor jasa konstruksi ke luar negeri.

“Keputusan Namibia untuk melibatkan Wika membangun infrastruktur di sana adalah benar. Dalam hal manajerial, Wika memiliki standar operasi yang bagus, baik dari segi keamanan maupun kualitas, karena salah satu perusahaan konstruksi terbesar di Indonesia,” terangnya, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (30/8/2018).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement