JAKARTA – Proses penyambungan jembatan penyeberangan multiguna (JPM) atau skybridge di Jalan Jatibaru Raya dengan Stasiun Tanah Abang masih dalam proses. Rapat koordinasi antara Pemprov DKI Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus dilakukan.
“Masih rapat pembahasan,” kata Senior Manager Corporate Communication Daop 1 PT KAI Edi Kuswoyo, Senin (29/10/2018).
Saat ini pembangunan jembatan penghubung antara stasiun dengan skybridge belum dilakukan. Penumpang pun hanya bisa menggunakan skybridge melalui akses tangga di sekitar Jalan Jatibaru. Hal senada diucapkan Vice President Corporate Communication PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunissa.
Baca Juga: Skybridge Tanah Abang Jadi Jembatan Integrasi Antarmoda
Dia enggan menanggapi pembangunan skybridge ke stasiun karena kewenangan itu berada di PT KAI. Meski demikian, dia mendukung penuh keputusan keberadaan jembatan penghubung antara stasiun dengan skybridge. Sebagai stasiun transit di lintas tengah menuju Banten, Stasiun Tanah Abang merupakan stasiun sibuk selain Bogor, Jawa Barat. Setiap harinya 60.000 orang keluar-masuk Stasiun Tanah Abang.
Saat ini pembangunan skybridge telah mencapai 90% jelang target penyelesaian akhir bulan ini, namun Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi memperkirakan skybridge selesai awal November. Hal yang paling mengkhawatirkan yakni belum ada persetujuan dari PT KAI untuk menghubungkan pintu Stasiun Tanah Abang dengan skybridge.