"Jadi kalau lihat proyek strategis nasional, mungkin APBN-nya cuma 10-11%, yang dari BUMN-BUMD 36%, swasta 51%," jelasnya.
Baca Juga: Pelaku Bisnis di Indonesia Berharap Pembangunan Infrastruktur Tetap Prioritas Utama
Sebagai infromasi, Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan jika dia dan pasangannya Prabowo Subianto terpilih akan tetap membangun infrastruktur. Namun bedanya dengan pemerintah saat ini, dia berjanji tidak akan berutang.
Menurut Sandiaga banyak cara yang bisa dilakukan dalam membangun infrastruktur. Seperti mendorong kerjasama dengan pihak swasta hingga meningkatkan pendapatan dari sisi penerimaan pajak.
Salah satu upaya peningkatan penerimaan pajak, pihaknya akan meningkatkan rasio perpajakan dengan cara justru menurunkan tarif pajak.
(Dani Jumadil Akhir)