JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali melemah. Pagi ini Rupiah melemah ke level Rp14.000-an per USD.
Terkait hal itu, Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan bahwa nilai tukar rupiah saat ini cenderung fluktuatif. Hal tersebut dipengaruhi oleh teknikal dari kondisi ekternal.
 Baca juga: Rupiah Dipukul Balik ke Rp14.002/USD
"Karena rupiah cenderung bergerak variatif yang mana mengalami pelemahan dan terkadang mengalami penguatan. Apabila naik turun itu faktor teknikal bukan dari fundamental. Pasalnya merespons dari global apalagi dari Eropa yang keputusan dari bank sentral Eropa serta kondisi brexit itu meningkat dan menimbulkan dolar menguat," ujar Perry di Gedung BI Jakarta, Jumat (26/7/2019).
Â
Dia menuturkan bahwa pergerakan rupiah sampai saat ini masih stabil. Hal itu didorong dengan aliran modal asing yang cukup deras. Di mana aaat ini aliran modal mencapai Rp192,5 Triliun.
 Baca juga: Perkasa Lawan Dolar AS, Rupiah Sore Ini Rp13.977/USD
"Dan ketiga nilai tukar bergerak stabil faktornya aliran modal aisng sebagai faktor yang cukup positif. Kami (BI) pun menjaga kondisi pasar," ungkap dia.
Follow Berita Okezone di Google News