"Ini sedikit membantu penguatan harga emas. Jadi kalau orang bilang emas naik itu dari perang dagang, saham dunia jatuh dan masalah geopolitik di Timur Tengah, memang iya," kata dia.
Baca Juga: Rekor, Harga Emas Tembus di Atas USD1.500 per Ounce
Sementara itu, Bank Sentral AS The Federal Reserve (The Fed) sedikit agresif untuk menurunkan suku bunga di September nanti. "Oleh karena itu, akibatnya pada harga emas terus baik dan tidak ada koreksi dan mengalami penguatan," pungkas dia.
(Dani Jumadil Akhir)