Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG Berpotensi Menguat, Ini Rekomendasi Saham di Awal 2020

Fabbiola Irawan , Jurnalis-Kamis, 02 Januari 2020 |08:08 WIB
IHSG Berpotensi Menguat, Ini Rekomendasi Saham di Awal 2020
IHSG (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Awal perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di 2020 berpotensi bergerak mixed cenderung menguat. IHSG diprediksi akan balik arah setelah pada penutupan perdagangan di 2019 ditutup menurun.

Menurut riset Panin Sekuritas, Jakarta, Kamis (2/1/2020), penurunan akhir tahun 2019 tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Hal ini dikarenakan adanya January Effect.

 Baca juga: Jokowi Tutup Perdagangan Saham 2019, Bagaimana IHSG Hari Ini?

Pada perdagangan 30 Desember 2019, IHSG hanya terkoreksi sehat menguji suport saja, justru bisa manfaatkan untuk mengakumulasi saham kembali. Oleh sebab itu, IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi bergerak di kisaran 6.280-6.330.

 IHSG

Dari pergerakan tersebut, berikut rekomendasi saham yang dapat diambil aksinya di awal perdagangan 2020.

 Baca juga: Prediksi IHSG di Akhir Perdagangan 2019, Emiten Berlomba-lomba 'Mempercantik' Kinerjanya

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Technical Pattern: Membentuk pola symmetrical triangle yang merupakan pola kelanjutan tren.

Rekomendasi: Buy Rp33.425, take point pada Rp34.000, stop loss jika kurang dari Rp33.000.

2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Testing Resistance: Menguji resistance pada 8000 yang mana jika mampu breakout maka penguatan berlanjut.

Rekomendasi: Buy on breakout Rp8.000, take point di kisran Rp8.100-Rp8.250, dan stop loss jika kurang dari Rp7.625.

 Baca juga: IHSG Diproyeksikan Melemah di Level 6.139-6.095 dalam Sepekan

3. PT Jaya Real Property Tbk (JRPT)

Resistance Breakout: Menguat menembus resistance pada 565, mengawali uptrend.

Rekomendasi: Buy and hold jika lebih besar dari Rp565, take point di kisaran Rp625-Tp700.

4. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

Technical Rebound: Memantul dari support pada Rp1.545, berpotensi melanjutkan penguatan jangka pendek.

Rekomendasi: Buy and hold jika lebih besar dari Rp1.545, take point pada Rp1.700.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement