JAKARTA - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti kembali angkat bicara terkait kapal ikan China yang masuk ke wilayah perairan Natuna. Hal ini ia suarakan dalam cuitan akun Twitter-nya.
Terkenal dengan jargon 'Tenggelamkan', Susi dalam kesempatan kali ini kembali bersuara menegaskan perbedaan antara investor, negara sahabat, dan pencuri ikan.
Baca juga: Polemik Natuna, Menteri Edhy: Yang Penting Tetap Cool
Kali ini, Susi menanggapi salah satu netizen Twitter yang menanyakan tentang tanggapannya jika negara sahabat yang merangkap menjadi investor tetapi juga melakukan pencurian. Susi membalas dengan jawaban singkat dan tegas.
