Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Pergerakan Mata Uang Dunia Imbas Virus Korona

Vania Halim , Jurnalis-Sabtu, 01 Februari 2020 |09:02 WIB
Begini Pergerakan Mata Uang Dunia Imbas Virus Korona
Dolar AS (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Kurs mata uang dunia bergerak tak menentu pada perdagangan Jumat waktu setempat di tengah kekhawatiran dampak ekonomi dari wabah virus korona atau coronavirus.

Dolar Australia jatuh ke level terendah empat bulan pada hari Jumat, sementara yuan China berjuang untuk menemukan pijakan di tengah kekhawatiran tentang dampak ekonomi dari virus corona di dalam dan di luar China.

Baca Juga: Virus Korona Serang Pasar Keuangan Dunia, Wall Street Anjlok

Sementara, yen Jepang dan franc Swiss cenderung reli dan sedikit berubah pada hari Jumat tetapi pergerakan pasangan mata uang lainnya menunjukkan kehati-hatian tetap tinggi.

Yuan China menyerah kenaikan sebelumnya dan terakhir turun terhadap dolar AS. Dolar Australia dan Selandia Baru, keduanya sensitif terhadap sentimen di China, jatuh ke posisi terendah

Dolar Selandia Baru NZD turun 0,5% dan menyentuh level terendah dua bulan di USD0,6454. Dolar Australia AUD turun 0,5% menjadi USD0,6683, level terendah empat bulan.

Baca Juga: Tak Berdaya, Wall Street Dibuka Melemah Tertekan Dampak Virus Korona

Keduanya telah turun lebih dari 1,5% minggu ini dan Aussie telah turun lebih dari 4% bulan ini, meninggalkannya siap untuk bulan terburuk sejak Mei 2016.

Euro tergelincir sedikit setelah estimasi pertama menunjukkan bahwa ekonomi zona euro tumbuh kurang dari yang diharapkan pada kuartal terakhir 2019, sementara inflasi inti melambat pada Januari.

“Kami melihat dukungan di sekitar level USD1,1000 dalam EUR/USD. Langkah-langkah untuk membantu mengendalikan virus tampaknya membantu meredakan ketakutan akan eskalasi global yang besar yang dapat membantu secara perlahan mengangkat selera risiko, ”kata analis MUFG dalam catatan seperti dilansir Reuters, Jakarta, Sabtu (1/2/2020).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement