Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Virus Korona Ganggu Ekspor Batu Bara ke China?

Taufik Fajar , Jurnalis-Kamis, 13 Februari 2020 |14:54 WIB
   Virus Korona Ganggu Ekspor Batu Bara ke China?
Batu Bara (Foto: Okezone.com)
A
A
A

Covid-19 sendiri menyebabkan lesunya industri China sehingga berujung pada persediaan (stockpile) yang kian menepis. Merosotnya pasokan batubara China mengakibatkan Harga Batubara Acuan (HBA) bulan Februari 2020 ikut terkerek ke angka USD66,89 per ton. "Harga batu bara naik sedikit," ungkap Bambang.

Catatan HBA bulan ini naik tipis dibanding bulan Januari yang berada di level USD65,93 per ton atau naik 1,45% (USD0,96 per ton). Ketentuan HBA tersebut dituangkan dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 43 K/32/MEM/2020 dan berlaku sejak 1 Februari 2020.

Faktor lain yang menjadi dominan atas pembentuk HBA adalah bencana kebakaran yang sempat melanda Australia serta meningkatnya permintaan batubara di sejumlah negara seperti Jepang dan Korea Selatan selama musim dingin. Sementara India dan Tiongkok membatasi impor dan memanfaakan produksi dalam negerinya sendiri.

HBA bulan Februari akan digunakan untuk penjualan langsung (spot) selama satu bulan pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Veseel).

Nilai HBA sendiri diperoleh rata-rata empat indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batubara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900 pada bulan sebelumnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement