JAKARTA - Pemerintah berencana menyerap garam rakyat sekitar 1,5 juta ton tahun ini. Dengan kualitas garam sesuai dengan kebutuhan industri. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kemenko Perekonomian Jakarta.
"Tahun kemarin 1,1 juta penyerapannya, target tahun ini dinaikkan ke 1,5 juta ton. Untuk kualitasnya kita optimis," ujar dia, Jakarta, Jumat (6/3/2020).
Baca Juga: Harga Anjlok, Menteri KKP Diminta Segera Serap Garam Petani
Sementara itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengatakan, saat ini harga garam tengah jatuh. Sehingga harus dicarikan jalan keluar agar petani garam tidak menderita kerugian besar.
"Jadi ini harus dicari jalan keluar, penyerapan garam yang tadinya 1,1 juta ton sudah diputuskan 1,5 juta ton oleh pelaku usaha kepada masyarakat industri garam lokal," ungkap dia.