4. Beralih ke Digital, Kelompok Menengah Atas Sudah Tidak Nongkrong hingga ke Bioskop Lagi
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan bahwa konsumsi tetap menurun walaupun kelompok menengah atas berbelanja online. Hal ini karena tidak mensubtitusi kegiatan ekonominya.
Dirinya menyebutkan, dengan adanya belanja online, mereka pun sudah tidak berpergian atau datang ke suatu warung bahkan ke bioskop. "Mereka udah enggak nongkrong di warung dan bisokop karena pandemi," ujarnya.
5. Menkeu Siapkan Instrumen untuk Tingkatkan Konsumsi Masyarakat
Menteri Keuangan Sri Mulyani akan membuat instrumen termasuk belanja disiapkan dengan baik untuk bisa menjaga perekonomian sekaligus membantu masyarakat. Adapun, pemerintah telah menetapkan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 695,2 triliun yang mencakup semua sektor baik untuk kesehatan hingga membantu UMKM yang paling terdampak Covid-19. Hal ini untuk mendongkrak daya beli konsumsi.
"Jadi poin saya adalah kalau dari resource APBN kita, 2020 itu sudah mengalokasikan cukup banyak resource untuk mendorong baik dari sisi demand and supply," tandasnya.
(Fakhri Rezy)