Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Erick Thohir Sebut BUMN Hanya Mampu Setor Dividen 25%

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Jum'at, 04 September 2020 |08:57 WIB
Erick Thohir Sebut BUMN Hanya Mampu Setor Dividen 25%
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Okezone.com/BUMN)
A
A
A

JAKARTA -  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengakui pandemi Covid-19 berdampak pada bisnis BUMN. Setidaknya, 90% dari seluruh perusahaan negara mengalami penurunan kinerja tahun ini.

Imbas hal tersebut, deviden BUMN tahun ini diproyeksi hanya mencapai 25% dari target.

"Dengan kondisi 90% BUMN yang terpukul saat ini tadinya kita bisa (setor) deviden Rp40 triliun, tahun ini mungkin cuma 25%," kata Erick di Kompleks DPR, Kamis (3/9/2020).

Baca Juga: Royke Tumilaar Jadi Dirut BNI, Erick Thohir: Isu Keuangan Penting

Erick bilang, pihaknya terus mengupayakan agar kinerja BUMN bisa lebih baik, kendati kondisi yang ada di lapangan memang seperti itu adanya.

Bahkan, di tengah pandemi Covid-19 ini hanya beberapa BUMN saja yang bisa tumbuh dan bertahan hidup.

"Kan hanya Telkom, dan yang lainnya (yang bisa tumbuh," ujarnya.

Baca Juga: Maria Lumowa Ditangkap, BNI: Selesaikan hingga Tuntas

Sebelumnya, Erick juga pernah menegaskan bahwa adanya pandemi akan membuat pencapaian bisnis BUMN tidak tercapai maksimal. Namun begitu, pihaknya tetap memasang target supaya kinerja BUMN tetap berada dalam koridor yang tepat.

"Suka tidak suka, sepertiga kekuatan Indonesia ada di BUMN. Ini problemnya. Kalau BUMN sakit, ke depan enggak bagus, karena kontribusi BUMN kepada pemerintah baik dari pajak baik dari dividen baik dari royalti itu macem-macem itu luar biasa besar, dan ini yang harus dijaga," ujarnya.

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement