Manajemen produsen farmasi plat merah itu mencatat, akan ada 142 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk bahan baku yang akan tiba secara bertahap di Tanah Air. Bahan baku tersebut akan diproduksi secara mandiri oleh Bio Farma, di mana ditargetkan dalam satu hari perseroan bisa memproduksi 1 juta dosis vaksin.
Dalam kerja sama multilateral dengan Novavax Inc, kata Honesti, perusahaan pengembangan vaksin asal Amerika Serikat (AS) itu akan menyediakan 50 juta dosis vaksin. Bahkan, diperkirakan ada penambahan 80 juta dosis vaksin. Penambahan dilakukan berdasarkan perjanjian antara pemerintah Indonesia dan Novavax Inc.
Tak hanya itu, GAVI dan COVAX juga akan mengirimkan 54 juta dosis vaksin kepada Indonesia. Angka tersebut berdasarkan komitmen kerja sama kedua pihak melalui World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia. Jumlah itu pun akan diperkirakan naik hingga 108 juta dosis.
Sedangkan hasil kerja sama dengan AstraZeneca, Indonesia juga akan memperoleh 50 juta dosis vaksin. Meski begitu, pemerintah berupaya mengajukan tambahan 50 juta dosis. Dan terakhir, vaksin Covid-19 hasil produksi Pfizer. Perusahaan ini akan menyetok 50 juta dosis.
(Fakhri Rezy)