JAKARTA - Pendaftaran CPNS dan PPPK akan dibuka dalam waktu dekat. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) mengingatkan agar masyarakat berhati-hati terhadap praktik percaloan yang kerap terjadi pada masa rekrutmen calon abdi negara tersebut.
Sebab, masih ada oknum yang menjanjikan seseorang dapat lulus tes CPNS dari proses seleksi tanpa tes. Namun, iming-iming tersebut adalah hal bohong.
Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur KemenPANRB Teguh Widjinarko meyakinkan masyarakat bahwa hanya kemampuan diri sendiri yang dapat menentukan seseorang menjadi seorang ASN dan bukan orang lain.
“Jangan mudah percaya terhadap janji-janji orang lain yang dapat meluluskan seseorang terutama jika harus membayar sejumlah uang tertentu,” tuturnya di Jakarta, Selasa (23/3/2021).
Baca Juga: 4 Fakta Seleksi CPNS 2021, Lowongan untuk Lulusan SMA Dibuka Lagi
Saat ini dalam seleksi CPNS, penggunaan sistem computer assisted test (CAT) dalam proses seleksi baik di tahap seleksi kompetensi dasar (SKD) maupun seleksi kompetensi bidang (SKB) sudah transparan dan akuntabel.
“Mulai pendaftaran secara online hingga proses seleksi berlangsung, semua dilakukan dengan sistem secara akuntabel dan transparan. Hasil seleksi bisa kita ketahui secara langsung. Peserta bahkan pengantar bisa tahu hasilnya usai tes berlangsung,” katanya.