Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kemarin Wait and See, Kini Investor Minati Reksa Dana Berbasis Saham ETF

Kemarin <i>Wait and See</i>, Kini Investor Minati Reksa Dana Berbasis Saham ETF
IHSG (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Pasar modal Indonesia khususnya pasar saham dipandang masih cukup menarik di tahun 2021. Setelah tahun 2020 IHSG dapat ditutup melebihi ekspektasi konsensus di level 5.700-5.800an, bukan tidak mungkin IHSG bergerak ke arah positif sesuai konsensus di level 6.800-an di tahun 2021.

Hal ini didukung oleh pemulihan ekonomi seiring mulai berjalannya program vaksinasi, stabilitas nilai tukar rupiah, iklim suku bunga rendah, serta peningkatan nilai investasi di Indonesia atas dampaknya penerapan omnibus law.

Bagi investor, tahun 2021 bisa jadi momen yang tepat untuk kembali berinvestasi di produk pasar modal dengan lebih aktif namun juga tetap terukur, setelah tahun 2020 investor cenderung memilih wait and see ataupun memilih investasi yang lebih low risk.

Baca Juga: IHSG Sesi I Anjlok 1,8% ke 5.963 

Beberapa sentimen yang telah disebutkan di atas berpotensi menjadi faktor yang baik untuk membawa IHSG tutup tahun dengan angka yang positif. Yang lebih menarik, minat investasi investor pada reksa dana berbasis saham khususnya ETF tercatat tumbuh double digit selama tahun 2020.

"Beberapa sentimen positif mulai terlihat. Mestinya ini sinyal baik untuk investor mulai melakukan penempatan pada instrumen investasi berbasis saham seperti reksa dana indeks - ETF," kata Direktur Utama PT Danareksa Investment Management (DIM) Marsangap P Tamba seperti dilansir Antara, Jakarta, Rabu (31/3/2021).

Marsangap menambahkan, aksi pemerintah yang akan mewajibkan Kementrian/Lembaga (KL) dari pusat hingga daerah untuk membeli produk dalam negeri adalah salah satu contohnya, demikian halnya dengan penyaluran dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang juga diharapkan akan menjadi penggerak ekonomi yang saat ini terdampak pandemi.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement