Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wapres Ungkap Tantangan Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah

Giri Hartomo , Jurnalis-Selasa, 27 April 2021 |17:36 WIB
Wapres Ungkap Tantangan Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah
Wapres Maruf Amin (Foto: Setwapres)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, pemerintah melalui Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) sedang fokus pada pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Namun dalam proses mencapai target tersebut terdapat beberapa tantangan yang dihadapi.

Salah satunya literasi ekonomi dan keuangan syariah yang masih rendah. Untuk itu, Pemerintah berkomitmen akan meningkatkan pemahaman ekonomi dan keuangan syariah.

Baca Juga: 5 Tantangan Ekonomi Syariah Versi Ketua OJK

“Literasi ekonomi syariah ini masih rendah jika dibandingkan dengan fokus-fokus tadi. Karena itu, pemahaman ekonomi dan keuangan syariah pastinya akan kita tingkatkan,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (27/4/20210).

Wapres menjelaskan, literasi ekonomi syariah penting untuk diberikan melalui berbagai Perguruan Tinggi dan Pendidikan-pendidikan lainnya. Sehingga harapannya bisa betul-betul terbangun sumber daya manusia yang paham dan menguasai tentang ekonomi dan keuangan syariah.

Baca juga: Perbankan Syariah RI Tertinggal Jauh dari Malaysia

“Jadi yang betul-betul terbangun sebagai sumber daya manusia yang paham betul, yang menguasai secara utuh tentang keuangan Syariah, tentang industri halal, ini baru kita bangun belakang ini kita usahakan melalui berbagai perguruan tinggi dan pendidikan-pendidikan lainya. Itu beberapa hal yang menurut saya penting,” jelasnya.

Selain itu lanjut Wapres, literasi ekonomi syariah juga diberikan untuk membangun, mengedukasi, mensosialisasikan melalui berbagai saluran. Dari mulai KNEKS, Lembaga dan Mitra-mitra kerja KNEKS.

“Baik melalui komite ekonomi dan keuangan syariah yang kita bangun, melalui mitra-mitra kerja daripada komite nasional ini, dan ada pula beberapa lembaga seperti MES [Masyarakat Ekonomi Syariah], ini juga nanti akan berperan dalam mengembangkan literasi, yang paling kuat itu ada IAEI (Ikatan Ahli Ekonomi Islam),” jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement