JAKARTA - Bisnis ritel yang mengurangi jumlah gerainya atau bahkan gulung tikar terus bertambah Selama masa pandemi Covid-19. Hal ini disebabkan, daya beli masyarakat belum juga membaik.
Terbaru, PT Tozy Sentosa, pengelola Centro Department Store dan Parkson Department Store dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) pada Senin kemarin.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja, mengatakan selama masa pertumbuhan ekonomi belum membaik, potensi bangkrutnya sektor ritel masih tetap ada.
"Potensi ditutupnya ataupun dijualnya usaha sektor ritel masih tetap ada sepanjang perekonomian masih belum pulih normal." ujarnya kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (18/5/2021)
Dia mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar apapun akan sangat berpengaruh terhadap dunia usaha. Besar kecilnya pertumbuhan ekonomi akan berpengaruh terhadap berbagai kelas dan skala pelaku usaha karena masing - masing pelaku usaha memiliki kemampuan daya tahan yang berbeda satu sama lain.
Baca Juga:Â Pengelola Centro Resmi Pailit
Baca Juga: BuddyKu Fest: 'How To Get Your First 10k Follower'
Follow Berita Okezone di Google News