JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kecewa, mayoritas perusahaan BUMN masih bergantung pada penugasan negara. Kondisi perusahaan dalam zona nyaman disebabkan paradigma bahwa korporasi merupakan milik negara.
Dengan kata lain, bila perusahaan mengalami kerugian, maka akan diselamatkan pemegang saham atau pemerintah.
"60% itu masih bergantung kepada penugasan atau pun masih dalam situasi comfort zone, 'ini BUMN lho, pasti diselamatkan. Terus ada apa-apa rugi, nanti juga dikasih lagi sama negara" ujar Erick dikutip dilaman Instagramnya, Sabtu (26/6/2021).
Mantan Bos Inter Milan itu menegaskan perlunya perubahan paradigma dewan direksi dan komisaris. Dimana, manajemen harus memposisikan BUMN sebagai perusahaan yang bisa berkompetisi di kancah nasional dan global.
Baca Selengkapnya: Erick Thohir: 60% BUMN Masih Bergantung pada Penugasan Negara
(Kurniasih Miftakhul Jannah)