Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Saham BOBA Tembus ARA di Perdagangan Perdana

Anggie Ariesta , Jurnalis-Senin, 01 November 2021 |10:33 WIB
Saham BOBA Tembus ARA di Perdagangan Perdana
Formosa Ingredient Factory IPO hari ini (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Formosa Ingredient Factory Tbk akan melaksanakan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Senin (1/11/2021). Harga saham emiten BOBA menembus auto reject atas (ARA) pada perdagangan perdana.

Equity Analyst Erdikha Elit Sekuritas, Hendri Widiantoro mengatakan dengan didukung IHSG yang bergerak konsolidasi ke arah menguat, peluang saham BOBA yang baru listing punya potensi cukup besar.

Baca Juga: Formosa Ingredient Factory IPO Hari Ini, Intip Profilnya

"Kalau dari IHSG mungkin hari ini masih bergerak konsolidasi dengan penutupan menguat peluangnya. Peluang dari saham yang baru listing yaitu BOBA kalau kita lihat harganya sudah auto reject atas rata-rata 350 dimana ini wajar saja karena ketika perusahaan baru IPO dengan saham yang sedikit ada potensi yang cukup besar bagi publik dimana menyebabkan saham BOBA itu ARA," kata Hendri dalam Power Breakfast IDX, Senin (1/11/2021).

Menurut Hendri, prospek BOBA kedepannya akan sangat bagus. Sebab BOBA mempunyai bisnis dan keuangan yang baik, tak lupa didorong dengan pelanggan yang tetap ada.

Baca Juga: Pasar Modal Terjaga, Jumlah IPO di Indonesia Tertinggi se-Asean

"Nah itu dari sisi harga, bagaimana dari sisi prospek untuk BOBA itu sendiri, BOBA kita lihat perusahaan yang mempunyai bisnis dan keuangan yang cukup bagus, BOBA punya pelanggan yang cukup besar tentunya dengan brand yang besar menjadi katalis bahwa ketersediaan pelanggan tetap ada," ujarnya.

Dilihat melalui RTI, saham BOBA mengalami kenaikan sebesar Rp70 atau 25% ke Rp350 per lembar pada hari pertama penawaran perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement