Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menko Luhut Tercengang Tol Becakayu Mangkrak sejak 1996

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Jum'at, 24 Desember 2021 |14:59 WIB
Menko Luhut Tercengang Tol Becakayu Mangkrak sejak 1996
Menko Luhut (Foto: Okezone)
A
A
A

Dana tersebut di luar biaya pengadaan lahan sebesar Rp1,9 triliun. Luhut menyebut, Konsorsium Waskita Karya sebagai pengembang Tol Becakayu telah memiliki pilihan pendanaan untuk menyelesaikan pengerjaan proyek tersebut.

"By pass Cawang sampai Tambun, jika ini bisa diselesaikan akan membuat trafik bagus. Akan membutuhkan Rp3,75 triliun. Kita sudah punya pilihan-pilihan untuk selesaikan ini dari konsorsium," kata dia.

Dari data Waskita Karya, rencana Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) mencapai Rp5,277 triliun. Jumlah tersebut terdiri atas utang Rp3,430 triliun dan ekuitas Rp 1,847 triliun.

Saat ini emiten dengan kode saham WSKT itu tidak memiliki rencana untuk mendanai seksi 2B dengan setoran modal. Seksi ini diarahkan 100 persen pendanaannya dari pihak ketiga.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement