JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mejadi pemegang saham pengendali Bank Muamalat Indonesia (BMI) setelah memiliki 78,45% sahamnya.
Sebagai pemegang saham pengendali BPKH berencana membawa Bank Muamalat Indonesia (BMI) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Meski demikian Kepala BPKH Anggito Abimanyu mengatakan pihaknya belum tahu pasti kapan membawa BMI IPO (Initial Public Offering).
Baca Juga:Â Diburu Investor, Penawaran Saham Adaro Minerals Indonesia (ADMR) Oversubscribed 179 Kali
"Rencana (IPO) sih ada, tapi terlalu dini untuk dikatakan sekarang," ujar Kepala BPKH Anggito Abimanyu usai konferensi pers, Selasa (4/1/2022).
BPKH sendiri saat ini telah menjadi pemegang saham mayoritas di Bank Muamalat setelah mengucurkan dana Rp3 triliun. Sehingga secara total, kepemilikan saham BPKH Bank Muamalat akan menjadi 82,7%.
Baca Juga:Â Catatan OJK 2021: Dana Pasar Modal Tertinggi Sepanjang Sejarah
Melalui dana tersebut Anggito menjelaskan akan melakuka pengembangan Bank Muamalat yang difokuskan untuk membangun bisnis yang berkelanjutan melalui perbaikan tata kelola, melakukan sinergi dengan seluruh ekosistem perhajian, segmen pasar syariah, pasar institusi unggulan, dan sektor UMKM.