Namanya mulai ramai dibicarakan publik saat dia menjadi direktur PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI), pada usia 46 tahun. Selama di KAI, Bpk. Jonan sukses membawa keuntungan pada tahun 2009 sebesar Rp154,8 miliar dibanding setahun sebelumnya mengalami kerugian Rp83,5 miliar.
Kemudian narasumber ke 2 adalah Royke Tumilaar, Direktur Utama BNI. Beliau adalah sosok senior di dunia perbankan, dengan masa pengabdian 32 tahun. Ketika pandemi menerjang, dunia usaha pun terpukul sehingga permintaan kredit korporasi melemah dan secara bersamaan outsanding kredit pelaku usaha menghadapi persoalan sehingga rasio kredit bermasalah meningkat, termasuk di BNI. Namun dengan Kepiawaiannya Royke Tumilaar mampu membuat BNI menjelma menjadi bank dengan pertumbuhan laba paling tinggi jika dibandingkan dengan bank sekelasnya.
IBI berharap dengan hadirnya 2 pembicara berkompeten ini bisa memperkaya wawasan para bankir muda terkait transformasi perbankan di era digital dan termotivasi untuk mengembangkan skill mereka hingga dapat berkontribusi langsung terhadap instansi dimana mereka bekerja.
(Feby Novalius)