Lebih lanjut, Manajemen AMAG menilai penurunan kas yang akan digunakan sebagai sumber pendanaan untuk pelaksanaan pembelian kembali saham juga tidak berpengaruh terhadap usaha dan operasional AMAG.
“Terutama dalam pelaksanaan kewajiban perusahaan kepada tertanggung mengingat AMAG telah memiliki modal kerja yang cukup untuk menjalankan usaha dan operasionalnya,” tambahnya.
BACA JUGA:IHSG Diserang Aksi Jual, Bagaimana Perdagangan Saham Hari Ini?
Pankaj juga menambahkan, buyback saham akan berdampak pada harga saham AMAG di masa yang akan datang menjadi lebih stabil dan memberikan efek positif untuk pemegang saham.
Pada perdagangan Rabu (11/5/2022), harga saham AMAG menguat 2,11% ke Rp 388 per saham.
(Zuhirna Wulan Dilla)