JAKARTA - PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG) mendapat restu untuk rencana buyback maksimal Rp85,4 miliar.
Buyback maksimum 237.194.064 alias 237,19 juta saham dengan nilai nominal Rp23,71 miliar.
Dalam risalah RUPSLB di keterbukaan informasi BEI, dikutip Senin (4/7/2022), jumlah tersebut setara dengan 4,74% dari total saham dikeluarkan dan disetor penuh Perseroan.
 BACA JUGA:Yulie Sekuritas (YULE) Alihkan 6,5 Juta Saham Hasil Buyback
Rencana buyback saham telah mendapat lampu hijau dari para pemegang saham dalam acara rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 29 Juni 2022 lalu.
Berdasarkan rencana awal, periode buyback paling lama 18 bulan setelah mendapat restu investor.
Baca Juga: Hadirkan Acara Meet Eat Inspire, Hypernet Technologies Tawarkan Layanan untuk Produk Server dan Storage
Follow Berita Okezone di Google News
Buyback dilakukan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan, sehingga harga saham diharap meningkat signifikan.
AMAG memprediksi buyback tidak akan memberi dampak signifikan yakni dampak atas biaya pembiayaan tidak akan mengakibatkan penurunan pendapatan, termasuk tidak akan merusak performa laba per saham.
Per 31 Desember 2021, laba per saham Asuransi Multi Artha Guna sebesar Rp26,78, dan diperkirakan melesat 2,4% atau Rp0,64 per saham setelah buyback.
Sementara itu untuk memuluskan rencana buyback, perseroan menunjuk CGS-CIMB Sekuritas Indonesia sebagai anggota bursa. Perseroan akan membeli saham baik di bursa efek maupun di luar bursa efek.