Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Badan Pangan Nasional Ungkap Biang Kerok Mahalnya Harga Telur Ayam

Advenia Elisabeth , Jurnalis-Rabu, 31 Agustus 2022 |13:35 WIB
Badan Pangan Nasional Ungkap Biang Kerok Mahalnya Harga Telur Ayam
Harga telur ayam naik (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Badan Pangan Nasional menilai kenaikan harga telur yang terjadi di pasaran saat ini di sebabkan oleh banyak faktor. Kepala BPN Arief Prasetyo Adi mengatakan, salah satunya ada peningkatan variable cost atau biaya variabel pembentuk harga pokok produksi.

“Di mana ada faktor biaya produksi seperti yang disampaikan Presiden, ada kenaikan variable cost-nya sehingga harga menyesuaikan,” ujar Arief dikutip dari keterangan resminya, Rabu (31/8/2022).

“Kita lihat distribusi hari ini ada peningkatan biaya, yang sangat berefek di teman-teman pedagang atau distributor. Kalau kita lihat, setelah berkeliling menemui teman-teman peternak, telur ini sebenernya angka yang wajar antara Rp27.000 sampai Rp29.000. Tidak mungkin lagi dikembalikan ke harga Rp22.000 seperti tahun lalu kasian peternak layernya,” sambungnya.

Kemudian, lanjut Arief, penyebab lainnya karena dipicu kenaikan harga pakan. Dia menuturkan, dalam pembentukan harga pakan, ketersediaan dan stabilitas harga komoditas jagung sangat berpengaruh.

“Proses bisnis telur dimulai dari ketersediaan dan stabilitas harga pakan dengan bahan baku utama jagung. Sebenarnya NFA sudah memfasilitasi secara end to end. Salah satunya menjaga ketersediaan dan stabilitas harga jagung sebagai bahan baku pakan ayam,” ungkapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement