Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Biaya Pembangunan MRT Fase 2 Bakal Bengkak, Ini Penjelasan MRT Jakarta

Heri Purnomo , Jurnalis-Selasa, 20 September 2022 |14:23 WIB
Biaya Pembangunan MRT Fase 2 Bakal Bengkak, Ini Penjelasan MRT Jakarta
MRT Jakarta (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT MRT Jakarta memberikan penjelasan terkait adanya pembengkakan biaya pembangunan MRT Jakarta Fase 2 Bundaran HI-Kota dari Rp22 triliun menjadi Rp25,3 triliun.

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim mengatakan estimasi Rp22 triliun merupakan estimasi yang ada pada tahun 2018 dari Bundaran HI ke Kampung Bandan. Sedangkan saat ini estimasi biaya Rp25,3 triliun merupakan estimasi pembangunan MRT dari HI ke Kota.

"Iya biaya pembangunan MRT fase 2 ada peningkatan, dari yang estimasi awalnya Rp22 triliun sekarang menjadi Rp25,3 triliun.Nah kenapa? Karena estimasi Rp22 triliun itu estimasi 2018 dan itu masih tahap perencanaan. Itupun jalurnya dari Bundaran HI ke Kampung Bandan," katanya dalam Forum Jurnalis MRT Jakarta di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2022).

Adapun saat ini estimasi biaya yang ada Rp25,3 triliun merupakan biaya yang sudah terhitung ke Ancol.

"Biaya Rp 25,3 triliun itu sudah estimasi ter-latest di tahun 2022 ini. Di mana kita sudah antisipasi kelanjutan Ancol, jadi depo sudah dipindah dan lontrak CP210, 202 dan 203 sudah berkontrak," katanya.

Selain itu, Silvia mengatakan adanya kenaiakan biaya raw material yang meningkat lebih dari 50% sejal tahun 2018 karena krisis rantai pasok dan permintaan tinggi terkaot pemulihan pasca pandemi.

"Jadi memang ada supply chain problem juga yang kita ketahui bersama, puncaknya tahun ini dan karena ada faktor pandemi, faktor perang di Europe dan juga apalagi sekarang sudah ada isu crisis semi conductor material," ujarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement