JAKARTA – Saham PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) mengalami tekanan dalam sepekan terakhir hingga 22,3%. Saham emiten sepeda listrik hingga pukul 14:22 WIB keok 5,04% di harga Rp264.
Pelemahan berturut-turut ini hadir setelah SLIS melejit hingga level Rp490 yang terjadi pada pekan ketiga September lalu, saat muncul sentimen kebijakan pemakaian kendaraan listrik di lingkungan aparatur sipil negara (ASN).
Dalam momen kenaikan tersebut, pemegang saham pengendali SLIS tampak menyabet keuntungan dengan aksi jualnya saat harga SLIS berada di pucuk.
Direktur SLIS Edi Hanafiah Kwanto mengatakan, ada transaksi jual yang dilakukan oleh PT Selis Investama Indonesia pada 4 Oktober 2022.
"Sebesar 3.435.900 lembar saham dengan nilai rata-rata Rp404,76 per saham," kata Edi dalam keterangannya pada akhir pekan lalu, dikutip Senin (17/10/2022).
Dengan demikian, PT Selis Investama Indonesia diperkirakan meraup nilai investasi sebesar Rp1,39 miliar.
"Tujuan penjualan adalah meningkatkan performa keuangan perusahaan," lanjutnya.