JAKARTA - Direktur Jendral Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah (PHPT), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Suyus Windayana menargetkan 80% bidang tanah di seluruh Indonesia sudah didaftarkan hingga akhir tahun 2022.
"Targetnya pada tahun ini pendaftarannya sudah mencapai 80% semua bidang tanah sudah didaftar dan diukur," kata Suyus Windayana dalam dalam pernyataan tertulisnya, Senin (18/10/2022).
Dia menjelaskan sejauh ini proses pendaftaran tanah berjalan on the track. Dengan progres ini diharapkan pada tahun 2025 target mendaftarkan seluruh bidang tanah bisa tercapai.
Adapun pada tahun ini, salah satu target yang hendak dicapai adalah melakukan sertipikasi bidang-bidang tanah ulayat atau tanah milik masyarakat adat.
"Kita juga sudah bekerja dengan beberapa universitas untuk mulai melakukan pendataan terhadap tanah-tanah ulayat atau tanah masyarakat adat," kata Suyus Windayana.
Direktur Jendral Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang (SPPR), Virgo Eresta Jaya menambahkan percepatan pendaftaran tanah terus dilakukan. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melakukan kontrol pemetaan secara visual melalui citra dari drone.
Baca Juga: Hindari Masalah Kesehatan yang Mungkin Timbul Setelah Penerbangan Jarak Jauh
Baca Juga: BuddyKu Fest: Challenges in Journalist and Work Life Balance Workshop
Follow Berita Okezone di Google News