JAKARTA - Presiden Jokowi menilai investasi di pasar modal Indonesia ke depan masih sangat besar. Apalagi dengan jumlah investor yang mayoritas anak-anak muda atau milenial.
"Tadi dari Ketua OJK dan Menkeu mengatakan investor di bursa kita sekarang ini 55% adalah anak-anak muda di bawah 30 tahun dan 70% adalah di bawah 40 tahun. Artinya prospek ke depan betul-betul masih sangat menjanjikan," tuturnya usai membuka perdagangan di awal 2023, Jakarta, Senin (2/1/2022).
Meski optimisme tinggi, Kepala Negara tetap mengingatkan semua pihak untuk waspada dan hati-hati karena banyak tantangan di 2023. Palagi ekonomi global yang sulit diprediksi dan dihitung.
Baca Juga: PPKM Dicabut, Jokowi Beberkan Alasan ke Investor Pasar Modal
"Kita semua harus optimis bahwa kita bisa selesaikan tantaangan yang ada tapi tetap waspada dan hati-hati. Kita bisa arungi semua tantangan dengan lebih baik," ujarnya.
Sementara itu, Jokowi mengatakan bahwa ekonomi Indonesia dipastikan tumbuh di atas 5% pada 2022. Dirinya pun berharap hal tersebut bisa dipertahankan hari ini.
"Di 2022 dipastikan sudah di atas 5%. Tapi kita harap di 2023 masih di atas 5%," ujarnya.
(Feby Novalius)